Keterangan Gambar : Kepala Disbudpar Batam, Ardiwinata (tengah) berbincang dengan Rahmat Sagara (kanan), Pelaksana Kegiatan Syurga Pelaminan di atrium timur Megamall Batam Center, Batam, Kepulauan Riau, belum lama ini. /Disbudpar Batam

KORANBATAM.COM - Syurga Pelaminan kembali menghadirkan gebrakan spektakuler melalui Grand Wedding Expo (GWE) Vol 4 tahun 2025 yang akan berlangsung pada tanggal 19-28 September mendatang di Atrium Timur Megamall Batam Center, Batam, Kepulauan Riau (Kepri).

Setelah sukses menyelenggarakan GWE Vol ke-3 pada Januari lalu, gelaran edisi keempat ini hadir dengan semangat baru untuk memberikan lebih banyak inspirasi dan kemudahan bagi para calon pengantin dalam merancang hari bahagia mereka.

GWE vol 4 akan menghadirkan rangkaian acara yang memadukan unsur tradisional dan modern, di antaranya pameran vendor pernikahan dari berbagai kategori dekorasi, busana, foto serta video, catering, hiburan dan lainnya.

Kemudian fashion show busana pengantin dan tradisional, talkshow serta sesi konsultasi bersama para ahli pernikahan.

Selain itu promo dan paket eksklusif dari vendor-vendor ternama lalu hiburan menarik sepanjang acara berlangsung.

Rahmat Sagara, Pelaksana Kegiatan Syurga Pelaminan menyampaikan bahwa, GWE Vol 4 dirancang untuk menjadi wadah inspiratif dan interaktif bagi pasangan yang tengah mempersiapkan pernikahan sekaligus mendukung pelaku ekonomi kreatif lokal.

Terpisah Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Batam, Ardiwinata turut memberikan dukungannya terhadap acara ini.

“Kami ingin Batam dikenal bukan hanya sebagai tujuan wisata kuliner, sport, cuotyr Religi, MiCE dan lain-lain tetapi juga sebagai destinasi favorit untuk pernikahan berskala internasional. Grand Wedding Expo adalah salahsatu potesi strategis untuk memperkenalkan  Batam kepada dunia,” ucap Ardiwinata dalam keterangan tertulisnya, Rabu (27/8).

Ia juga menambahkan bahwa, kegiatan seperti ini memiliki dampak positif terhadap peningkatan jumlah wisatawan ke Batam, sejalan dengan target kunjungan wisatawan mancanegara yang ditetapkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Batam.

“Jika ada pasangan menikah di Batam, otomatis keluarga dan rekan-rekannya juga akan datang. Ini tentu mendorong pertumbuhan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif secara signifikan,” ujar dia.

Dengan dukungan penuh dari pemerintah daerah dan antusiasme masyarakat, Grand Wedding Expo Vol 4 diharapkan menjadi magnet baru bagi industri pernikahan dan pariwisata di Batam.

Kota ini terus memperkuat posisinya sebagai destinasi wedding internasional terkhususnya di Asia Tenggara dengan fasilitas lengkap mulai dari pantai eksotis, resort mewah hingga aula pertemuan berkelas.

(iam)

---