- Samsat Anambas Beri Diskon ke Masyarakat yang Bayar Pajak
- Tanggapan dan Jawaban Bupati Anambas Pandangan Umum RPJMD 2025-2029
- PLN Batam Gelar Diskusi Publik, Jelaskan soal Penyesuaian Tarif Listrik untuk Rumah Tangga Mampu
- PWI Kepri dan Batam Ziarahi Makam Sahabat Sejawat Penuh Haru
- Segera Bergulir Juli Ini, Batam 10K Diikuti Pelari Asing dari Berbagai Negara
- Duta Besar Australia Lawatan ke Batam
- Dorong Pertumbuhan Industri, PLN Batam Hadirkan Layanan Khusus Kelistrikan
- CIMB Niaga Gelar Festival Musik Sunset 2 Hari di Kebun TMII Jakarta
- PLN Batam Siap Laksanakan Kebijakan Tarif dari Pemerintah Mulai 1 Juli 2025
- Penemuan Batu Bata Bersejarah di Dapur Arang Batam
BP Batam: Flyover Laksamana Ladi Aman Dilalui

Keterangan Gambar : Flyover Laksamana Ladi. /BP Batam
KORANBATAM.COM - Menepis keresahan masyarakat, Badan Pengusahaan (BP) Batam dengan tegas menyatakan bahwa flyover Laksamana Ladi yang baru diresmikan di penghujung tahun 2024 silam aman dilalui.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Sub Direktorat (Kasubdit) Pembangunan Kepelabuhanan dan Bandara BP Batam, Boy Zasmita saat ditemui pada Kamis (2/1/2025).
Lebih rinci Boy menjelaskan, flyover Laksamana Ladi telah dilakukan pengujian beban statik dan dinamis flyover oleh lembaga pengujian dari PT Cipta Desain Indonesia.
“Flyover ini sudah dites keamanannya untuk dilalui kendaraan biasa maupun alat-alat berat berupa sepuluh truk. Tesnya sendiri sudah dilaksanakan 3 hari sebelum peresmian,” beber Boy.
Tidak hanya itu, Boy mengatakan, pekerjaan yang masih berlangsung saat ini merupakan bagian dari masa pemeliharaan pekerjaan selama satu tahun.
“Terkait beberapa bagian jembatan yang belum di aspal, bagian oprit (timbunan tanah yang padat untuk mengurangi penurunan) pada flyover akan dilaksanakan proses pengaspalannya pada esok hari. Kemudian, proses penyempurnaan pemasangan dan pengecatan parapet atau dinding pembatas jembatan akan terselesaikan dalam 2 hari mendatang,” jelasnya.
Boy juga menjamin penyempurnaan flyover Laksamana Ladi ini akan berlangsung maksimal selama 14 hari kerja, terhitung dari seremoni peresmian pada 31 Desember silam.
“Sesuai arahan Kepala BP Batam, flyover harus bebas dari kegiatan finishing selama 2 minggu ini. Namun untuk layanan lalu lintas selama 1 minggu ke depan sudah clear semua,” ujarnya.
Boy juga menerangkan, sesuai alokasi anggaran tahun 2024, proses pengaspalan saat ini hanya dilakukan pada area flyover saja.
Untuk pengembangan ruas-ruas jalan lainnya, seperti kawasan Pura Agung sampai dengan kawasan sekolah menengah kejuruan (SMK) Kartini, maupun rute Baloi-Batam Center melalui stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) Sei Ladi akan dilaksanakan pada tahun 2025.
“Anggarannya sudah ada. Tinggal menunggu dokumen pendukung dari Pusat Perencanaan Program Strategis BP Batam agar bisa dilanjutkan pembangunannya. Mudah-mudahan bisa berjalan dengan lancar,” harapnya mengakhiri. (*)