- Li Claudia: Anugerah Investasi BP Batam Jadi Inspirasi dan Perkuat Sinergi Bangun Daerah
- ESB Dorong Transformasi Digital Kuliner Sumatera, Mulai dari Batam
- Kapolsek Batuampar dan Wartawan Coffee Morning
- Silaturahmi Kepala dan Waka BP Batam dengan Kajati Kepri
- Makan Berhidang Warnai Rangkaian Kenduri Warisan Budaya Takbenda Batam 2025
- Sudah 2 Kali, Kakek Durjana Cabuli Bocah 4 Tahun di Bengkong Batam
- Baju PDU Walikota Batam Pertama, Koleksi Terbaru di Museum Raja Ali Haji di Hari Jadi ke-5
- Didepan Pemerintah AS, Fary Tegaskan Komitmen Prabowo Jadikan Batam Tujuan Investasi Dunia
- Pemotor Tewas Tergeletak di Tempat, Diduga Jadi Korban Tabrak Lari
- Bhayangkari Ranting Bengkong Dorong Semangat Sehat dan Perkuat Tali Persaudaraan lewat Senam Aerobik
Bupati Anambas dan Masyarakat Nelayan, Larang Kapal Cantrang Beroperasi di Perairan Anambas

Keterangan Gambar : Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas Abdul Haris (masker kuning), bacakan hasil kesepakatan bersama nelayan di depan kantor Dinas Kesehatan. (Foto : istimewa)
KORANBATAM.COM, ANAMBAS - Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas, Abdul Haris dan seluruh masyarakat nelayan sepakat melarang kapal pukat mayang (purse seine) cantrang dan kapal cantrang beroperasi di perairan Kabupaten Kepulauan Anambas. Hal ini menjaga kearifan lokal dan sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku.
“Kami sepakat untuk melarang kapal pukat mayang dan kapal cantrang yang tidak sesuai Undang-undang beroperasi di Kabupaten Kepulauan Anambas. Ini demi menjaga kearifan lokal dan kemakmuran masyarakat nelayan,” kata Bupati Anambas, Abdul Haris, Kamis (17/9/2020).
Kapal tersebut boleh berlabuh dan berteduh, kata Haris, dengan alasan kemanusiaan. Namun, keadaan kapal itu dengan jaring yang terikat tidak terbuka atau beroperasi serta mereka wajib melapor kepada call center yang nantinya ditentukan.
“Para nelayan cantrang ini bisa berlabuh jika cuaca buruk atau mereka kehabisan bahan makanan. Tapi jaring terikat tidak beroperasi gitu lah,” ujarnya.
Kesepakatan itu, langsung diapresiasi oleh nelayan Kabupaten Kepulauan Anambas. Mereka sangat setuju apa yang telah disampaikan oleh Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas didampingi oleh Wakil Bupati Anambas Wan Zuhendra.
(red)







.gif)






















