- Li Claudia: Anugerah Investasi BP Batam Jadi Inspirasi dan Perkuat Sinergi Bangun Daerah
- ESB Dorong Transformasi Digital Kuliner Sumatera, Mulai dari Batam
- Kapolsek Batuampar dan Wartawan Coffee Morning
- Silaturahmi Kepala dan Waka BP Batam dengan Kajati Kepri
- Makan Berhidang Warnai Rangkaian Kenduri Warisan Budaya Takbenda Batam 2025
- Sudah 2 Kali, Kakek Durjana Cabuli Bocah 4 Tahun di Bengkong Batam
- Baju PDU Walikota Batam Pertama, Koleksi Terbaru di Museum Raja Ali Haji di Hari Jadi ke-5
- Didepan Pemerintah AS, Fary Tegaskan Komitmen Prabowo Jadikan Batam Tujuan Investasi Dunia
- Pemotor Tewas Tergeletak di Tempat, Diduga Jadi Korban Tabrak Lari
- Bhayangkari Ranting Bengkong Dorong Semangat Sehat dan Perkuat Tali Persaudaraan lewat Senam Aerobik
Doa Kemenkumham untuk Negeri, Rangkaian HDKD ke-78 Tahun Dimulai

Keterangan Gambar : Wamen Hukum dan HAM, Edward O. S. Hiariej (empat dari kiri) didampingi Sekjen Kemenkumham, Komjen Pol Andap Budhi Revianto (tiga dari kiri) bersama lima pemuka agama pada agenda doa Kemenkumham untuk negeri di ruang Graha Pengayoman Kemenkumham, Jumat (7/7/2023). /LPKA Batam
KORANBATAM.COM - Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) memulai rangkaian peringatan hari lahir atau Hari Dharma Karyadhika (HDKD) yang ke-78 tahun. Rangkaian peringatan diawali dengan kegiatan doa Kemenkumham untuk negeri, Jumat (7/7/2023).
Doa Kemenkumham ini dipimpin oleh lima pemuka agama yakni Islam, Kristen, Katolik, Budha serta Hindu dan diikuti oleh seluruh pimpinan dan pegawai di lingkungan Kemenkumham.
Wakil Menteri (Wamen) Hukum dan HAM, Edward O. S. Hiariej mengatakan, momentum peringatan HDKD Kemenkumham merupakan saat yang tepat untuk merefleksikan dan mengevaluasi kinerja yang telah dilakukan oleh Kemenkumham selama ini. Evaluasi dilakukan untuk memperbaiki pelayanan di masa mendatang.
“Peringatan hari lahir kita mulai dengan doa lintas agama untuk Indonesia. Ini saat yang baik untuk merefleksikan kinerja Kemenkumham selama ini. Lakukan perbaikan di masa-masa mendatang,” ujar Wamen yang akrab disapa Eddy didampingi Sekjen Kemenkumham, Komjen Pol Andap Budhi Revianto, di ruang Graha Pengayoman Kemenkumham.
Mengusung tema semakin berkualitas untuk Indonesia maju, peringatan HDKD ke-78 ini menjadi ajang silaturahmi segenap jajaran Kemenkumham serta peningkatan bakti kepada masyarakat untuk mewujudkan Indonesia Emas di tahun 2045.
“Peringatan HDKD dilakukan untuk menjalin silaturahmi, mempererat kebersamaan dan peningkatan kinerja dalam rangka pengabdian kepada masyarakat yang optimal,” sebutnya.
Perlu diketahui, rangkaian peringatan HDKD akan dilanjutkan dengan berbagai kegiatan, seperti bakti sosial serta pertandingan olahraga dan seni.
Kemenkumham juga akan melaksanakan pelayanan publik, di antaranya pameran karya Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), pelayanan Administrasi Hukum Umum (AHU) online, pelayanan kekayaan intelektual online, pelayanan paspor, pelayanan hukum, pelayanan bisnis dan HAM hingga acara puncak pada Hari Kemenkumham (HDKD) ke 78 yang jatuh pada tanggal 19 Agustus 2023 mendatang.
(iam)







.gif)






















