- PLN Batam Gelar Diskusi Publik, Jelaskan soal Penyesuaian Tarif Listrik untuk Rumah Tangga Mampu
- PWI Kepri dan Batam Ziarahi Makam Sahabat Sejawat Penuh Haru
- Segera Bergulir Juli Ini, Batam 10K Diikuti Pelari Asing dari Berbagai Negara
- Duta Besar Australia Lawatan ke Batam
- Dorong Pertumbuhan Industri, PLN Batam Hadirkan Layanan Khusus Kelistrikan
- CIMB Niaga Gelar Festival Musik Sunset 2 Hari di Kebun TMII Jakarta
- PLN Batam Siap Laksanakan Kebijakan Tarif dari Pemerintah Mulai 1 Juli 2025
- Penemuan Batu Bata Bersejarah di Dapur Arang Batam
- Istri di Bengkong Polisikan Suami gegara Cabuli Putri Pertamanya Sendiri
- 106 KK Terdampak Rempang Eco-City Telah Tempati Rumah Baru di Tanjung Banon
Idul Adha di Kepri, Pertamina Tambah Pasokan LPG 3 Kg

Keterangan Gambar : Petugas Pertamina melakukan pemeriksaan stok LPG di pangkalan, belum lama ini. /Pertamina
KORANBATAM.COM - Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) telah meyiapkan penambahan LPG 3 kg secara fakultatif sebanyak 144.480 tabung Liquid Petroleum Gas (LPG) 3 kilogram (Kg) di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri). Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi peningkatan kebutuhan pada masa Iduladha 1446 Hijriah.
“Pertamina Patra Niaga menjamin stok dan distribusi LPG dalam kondisi aman dan lancar di Kepri. Kami juga telah meyiapkan penambahan LPG 3 Kg sebanyak 144.480 tabung di Kepri. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi peningkatan kebutuhan LPG 3 Kg pada masa Idul Adha,” ucap Sales Area Manager (SAM) Kepri Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Bagus Handoko, Kamis (5/6/2025).
Ia mengimbau masyarakat untuk membeli LPG 3 Kg di pangkalan resmi, dengan harga LPG sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah daerah masing-masing.
Masyarakat dapat menemukan pangkalan LPG 3 kg terdekat, dengan mengakses link berikut subsiditepatlpg.mypertamina.id/infolpg3kg.
“Dengan membeli LPG 3 Kg di pangkalan resmi, masyarakat dapat memastikan LPG yang dibeli aman dan terjamin kualitas serta takarannya. Adapun segmen pengguna LPG bersubsidi yaitu rumah tangga, usaha mikro, petani sasaran dan nelayan sasaran,” ujarnya.
Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Susanto August Satria menambahkan, untuk konsumsi LPG 3 Kg diprediksi naik hingga 4,6 persen bila dibanding rata-rata harian normal Mei 2025 atau 3.368 Metrik Ton (MT) menjadi 3.522 MT per hari di wilayah Sumbagut yang meliputi Provinsi Aceh, Sumatera Utara (Sumut), Sumatera Barat (Sumbar), Riau dan Kepri. Khusus di Kepri, konsumsi LPG 3 Kg diprediksi meningkat hingga 5 persen bila dibanding rata-rata harian normal Mei tahun ini atau 210 MT per hari menjadi 220 MT saat Iduladha.
“Berdasarkan tren tahunan, konsumsi masyarakat terhadap LPG 3 Kg pada Hari Raya Iduladha selalu mengalami peningkatan. Hal tersebut terjadi diantaranya karena meningkatnya konsumsi LPG di sektor rumah tangga. Kami memperkirakan kenaikannya mencapai 5 persen untuk konsumsi LPG 3 Kg di Kepri,” ungkap Satria.
Pertamina Patra Niaga juga meningkatkan koordinasi dengan Pemerintah Daerah, Kepolisian, Agen LPG dan pangkalan untuk menjaga kelancaran distribusi LPG.
“Secara internal kami juga terus melakukan koordinasi dengan wilayah operasi kami baik itu Integrated Terminal LPG atau Depot LPG untuk memastikan sarfas dalam kondisi optimal beroperasi,” katanya.
Selain memastikan ketersediaan LPG 3 Kg, Pertamina Patra Niaga juga menjamin ketersediaan LPG non subsidi yaitu Bright Gas tersedia di pangkalan, SPBU Pertamina maupun outlet resmi Bright Gas yang tentunya mudah diakses masyarakat.
Pertamina Patra Niaga juga mengajak masyarakat untuk turut mengawasi dan melaporkan apabila mengetahui adanya penyalahgunaan LPG bersubsidi dengan menghubungi Pertamina Call Center di nomor 135.
(iam)