- Siapkan SDM Tangguh, Amsakar Dorong Transformasi Pendidikan Vokasi di Batam
- Khidmatnya Upacara Peringatan HUT TNI ke-80 di Kodaeral IV Batam
- PLN Batam Tandatangani PJBTL dengan PT Teknologi Data Infrastruktur
- Iptu Adyanto Syofyan Pindah Tugas
- Minta Pengembang Lengkapi Perizinan
- Lapangan jadi Saksi, Batam-Singapura Pererat Hubungan lewat Bola Voli
- Parkir Sembarangan, BP Batam Tertibkan Chassis Kontainer di Bahu Jalan Batu Ampar
- Semoga Bermanfaat, Tana Group Gelar Sembako Tebus Murah untuk Warga di Bengkong Batam
- AKP Mardalis Isi Khotbah dan Jadi Imam Salat Jumat di Musala Nurul Hidayah Kabil, Ini Pesannya
- 2 Penyelundup Sabu 1 Kg Lebih dari Malaka Digagalkan Kodaeral IV Batam di Pelabuhan Rakyat Sagulung
Pameran dan Kontes Green Lagacy Resmi Dibuka, 224 Peserta Ikut Kompetisi
Ardiwinata dan PPBI Gagas Even Batam Bonsai On-fire di 2026

Keterangan Gambar : Kadis Budpar Batam, Ardiwinata (kiri) melihat langsung pameran dan kompetisi Bonsai Nasional di halaman parkir Nagoya Hill Mall usai pembukaan, belum lama ini. /Disbudpar Batam
KORANBATAM.COM - Persatuan Pengemar Bonsai Indonesia (PPBI) kembali menyelenggarakan pameran dan kompetisi Bonsai Nasional diberi nama Green Legacy di Nagoya Hill Mall Batam mulai tanggal (30/7/2025) sampai (6/8).
224 bonsai ikut event di halaman parkir Nagoya Hill Mall. Adapun bonsai yang dipamerkan ada yang berusia puluhan tahun mulai dari pohon pinus, sentigi, anting putri sampai beringin dan cedas berbagai bentuk Yose Ue, Ikadabuke, Hokidachi, Seki Joju, Fukinagashi, Han Kengai serta Bonsai Jin.
Ketua PPBI Batam, Azhar menyampaian, tahun ini kepersertaan semakin banyak bila dibandingkan dengan event 2 tahun lalu.
“Pesertanya banyak dari daerah se-Kepri, Pekanbaru, Siak Sri Indrapura juga dari Pulau Jawa,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Umum PPBI Pusat, Alex Tangkulung mengucapkan terima kasih atas dukungan pemerintah pada event ini, terutama Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Batam.
“Saya akan rancang bersama teman-teman beberapa event bonsai yang akan dilaksanakan di Kepri khususnya Batam. Karena Batam dukungan sarana dan prasara cukup lengkap, jadi mudah menyelenggarakan event, seperti pameran Asia Pacific Bonsai and Suiseki (ASPAC), rapat kerja dan lain-lain serta memungkinkan membuat event sejenis yang lebih komersil,” ucapnya.
Pameran yang dibuka Kepala Dinas (Kadis) Budpar Batam, Ardiwinata ini mendorong asosiasi membuat event yang lebih besar lagi sehingga kepersertaan berasal dari luar negeri. Terlebih, kata dia, target pengunjung wisman yang diutamakan.
“Mungkin eventnya bisa diberi nama Batam Bonsai On Fire, yang bisa dilakukan tahun depan dilaksanakan setiap tahun,” ujar Ardiwinata, Minggu (3/8).
Lanjut Ardiwinata, Batam sebagai Kota Pariwisata ada beberapa alasan wisatawan berkunjung ke Batam salah satunya adalah wisata dan MICE (Meetings, Incentives, Comvention and Exhibition).
“Event-event MICE hampir setiap minggu dilaksanakan bukan aja weekand tapi juga di weekday,” kata Ardiwinata.
Turut hadir dalam acara pembukaan diantaranya Ketua Asosasi Landskap Indonesia (ASLI) Bambang yang juga pembina PPBI dan Dedy sebagai Ketua Panitia Pelaksana Event.
(iam)