Pelabuhan Internasional Bandar Bintan Telani dan Wisata Lagoi, Dikunjungi Wakapolda Kepri

Reporter : KORANBATAM.COM 07 Jun 2020, 14:37:43 WIB BINTAN
Pelabuhan Internasional Bandar Bintan Telani dan Wisata Lagoi, Dikunjungi Wakapolda Kepri

Keterangan Gambar : Wakapolda Kepri, Brigjen Pol Drs. Darmawan, M. Hum., Didampingi Kapolres Bintan dan Kakanim kelas 2 Bintan beserta pengelola tempat Wisata Lagoi, saat mengunjungi Kawasan Wisata Lagoi di wilayah Bintan Provinsi Kepulauan Riau, pada Sabtu (6/6/2020). (Foto : Humas Polda Kepri)


KORANBATAM.COM, BINTAN - Pelabuhan Internasional Bandar Bintan Telani (BBT) dan Kawasan Wisata Lagoi di wilayah Bintan Provinsi Kepulauan Riau, dikunjungi oleh Wakapolda Kepri Brigjen Pol Drs. Darmawan, M. Hum., didampingi oleh pejabat utama Polda Kepri, Kapolres Bintan dan Kakanim kelas 2 Bintan beserta pengelola tempat Wisata Lagoi, pada Sabtu (6/6/2020).

Kunjungan Wakapolda Kepri beserta rombongan diawali dengan melakukan pengecekan di Pelabuhan Internasional BBT.

Di lokasi tersebut, Wakapolda Kepri melakukan pengecekan pintu masuk utama dan pengecekan Dormitory Karantina (ruang isolasi).

Selanjutnya rombongan bergerak menuju Plaza Lagoi.

Pengecekan di Villa Bintan Lagoon.

Kegiatan yang dilaksanakan ini, untuk memastikan kesiapan anggota Polres Bintan dalam membantu Pemerintah Daerah (Pemda) dan pengelola kawasan Wisata Lagoi untuk menghadapi penerapan New Normal. Dan berdasarkan pengecekan kesiapan kawasan Wisata Lagoi tersebut, dilihat dari fasilitas, petugas dan protokol kesehatan, sudah dipersiapkan serta ditempatkan personel pengamanan. Tentunya ini diharapkan dalam pelaksanannya harus lebih konsisten dan memperhatikan protokol kesehatan.

"Bersama-sama mematuhi Protokol Kesehatan, tetap menjaga jarak dan menggunakan masker agar kita semua terhindar dari wabah Covid-19" ujar Wakapolda Kepri, Brigjen Pol Drs. Darmawan, M. Hum..

Dengan diberlakukannya New Normal, sambungnya, nanti diharapkan semuanya pelayanan publik dan tempat keramaian termasuk objek Wisata dapat berjalan seperti dulu lagi dengan tetap mematuhi protokoler kesehatan yang di tetapkan oleh pemerintah.

"Kedisiplinan yang tinggi menentukan program ini dapat terwujud," katanya. (iam)




Komentar Facebook

Komentar dengan account Facebook