- PLN Batam Gelar Diskusi Publik, Jelaskan soal Penyesuaian Tarif Listrik untuk Rumah Tangga Mampu
- PWI Kepri dan Batam Ziarahi Makam Sahabat Sejawat Penuh Haru
- Segera Bergulir Juli Ini, Batam 10K Diikuti Pelari Asing dari Berbagai Negara
- Duta Besar Australia Lawatan ke Batam
- Dorong Pertumbuhan Industri, PLN Batam Hadirkan Layanan Khusus Kelistrikan
- CIMB Niaga Gelar Festival Musik Sunset 2 Hari di Kebun TMII Jakarta
- PLN Batam Siap Laksanakan Kebijakan Tarif dari Pemerintah Mulai 1 Juli 2025
- Penemuan Batu Bata Bersejarah di Dapur Arang Batam
- Istri di Bengkong Polisikan Suami gegara Cabuli Putri Pertamanya Sendiri
- 106 KK Terdampak Rempang Eco-City Telah Tempati Rumah Baru di Tanjung Banon
Pertamina Patra Niaga Sebut BBM di Kepri Aman Lancar saat Iduladha 2025 dan Libur Panjang

Keterangan Gambar : Masyarakat melakukan pengisian BBM di salah satu SPBU, belum lama ini. /Pertamina
KORANBATAM.COM - Menjelang Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah, PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) memprediksi konsumsi bahan bakar minyak (BBM) akan meningkat di wilayah operasionalnya yang meliputi Provinsi Aceh, Sumatera Utara (Sumut), Sumatera Barat (Sumbar), Riau dan Kepulauan Riau (Kepri).
Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Susanto August Satria mengatakan, kenaikan konsumsi ini diperkirakan terjadi pada BBM jenis Gasoline (Pertalite, Pertamax, Pertamax Turbo) karena adanya peningkatan perjalanan kendaraan saat hari raya Idul Adha, yang juga bertepatan dengan akhir pekan (libur panjang).
Ia memprediksi konsumsi Gasoline di wilayah Sumbagut naik hingga 4,2 persen, bila dibanding rata-rata harian normal Mei 2025 atau 13.116 KiloLiter (KL) menjadi 13.673 KL per hari.
“Khusus di Kepri, konsumsi BBM jenis Gasoline diperkirakan meningkat hingga 1,5 persen bila dibanding rata-rata harian normal Mei 2025 atau 1.316 KL menjadi 1.336 KL per hari. Pertamina Patra Niaga menjamin ketersediaan pasokan BBM dan LPG dan saat ini dalam kondisi aman serta distribusi energi berjalan lancar,” ujar Satria dalam keterangan persnya, Rabu (4/6).
Sementara itu, konsumsi BBM jenis Gasoil (Biosolar, Dexlite, Pertamina Dex) di Kepri diprediksi mengalami penurunan 5,5 persen bila dibandingkan rata-rata harian normal Mei 2025 atau 424 KL menjadi 401 KL per hari. Konsumsi Gasoil diperkirakan menurun karena penurunan aktivitas logistik saat Idul Adha.
Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut juga rutin melakukan pengecekan kesiapan dan kehandalan sarana dan fasilitas (sarfas) Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE), Agen Liquefied Petroleum Gas (LPG) dan Pangkalan. Pertamina juga melakukan penguatan stok BBM dan LPG di lembaga penyalur serta pengecekan kehandalan perangkat digitalisasi SPBU.
“Sarfas, lembaga penyalur serta sub penyalur di Sumbagut (Aceh, Sumut, Riau, Kepri dan Sumbar) dalam kondisi baik dan siap untuk melayani. Kami juga juga telah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan dan Polri untuk pengawalan mobil tangki BBM apabila diperlukan saat terjadi kemacetan,” jelasnya.
Di samping itu, Sales Area Manager (SAM) Retail Kepri Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Bagus Handoko mengajak pelanggan untuk dapat memanfaatkan Aplikasi MyPertamina dan turut berpartisipasi dalam promo MyPertamina Tebar Hadiah 2025 yang akan berlangsung hingga 31 Oktober 2025. Beberapa hadiah istimewa MyPertamina Tebar Hadiah tahun ini yaitu 2 paket haji furoda, 3 mobil, 9 paket umroh dan lain-lain.
“Kami memberikan apresiasi kepada pelanggan setia yang melakukan pembeliaan produk Pertamax Series, Dex Series dan Bright Gas melalui aplikasi MyPertamina. Setiap 10 poin MyPertamina dapat ditukar menjadi 1 kupon undian di Aplikasi MyPertamina, jadi semakin sering pelanggan isi BBM berkualitas dan bertransaksi dengan aplikasi MyPertamina, maka besar peluang bagi pelanggan untuk mendapat hadiah istimewa,” ucap Bagus.
(iam)