- Tuah HZR, Tempat Jasa Rajanya Ganti Baru Jok Mobil, Kapal dan Reparasi Sofa di Mega Legenda Batam
- Waroenk Podjok Yello Hotel Harbour Bay, Tempat Kongkow Hits Baru di Batam Ini Wajib Dijelajahi dan Dikunjungi
- Pertamina: Layanan dan Distribusi Energi Aman dan Lancar di Kepri
- Kemajuan Batam Sukses Dongkrak Jumlah Kunjungan Wisatawan Mancanegara Sepanjang 2024
- Nikmati Berbuka Puasa dengan Menu Rotasi Harian di Harris Resort Waterfront Batam
- Brigjen Pol Yusri Yunus, Mantan Kabid Humas Polda Metro Jaya Tutup Usia
- Disbudpar Batam Apresiasi Pelestarian Kaligrafi China sebagai Simbol Keberagaman Budaya
- BP Batam Terima Kunjungan Kerja Mayapada Healthcare dan Apollo Hospital India
- AKP Amru Abdullah, Lulusan Akpol 2012 dan Mantan Kapolsek Termuda di Rokan Hilir Resmi Pimpin Polsek Batu Ampar
- Ketua Umum HIPKI Bahas Peluang Bisnis Pasir Kuarsa dengan Kadin Indonesia
Pesawat Jet Tempur Hawk 109/209 Bintang untuk Warga Bumi Gurindam 12
Keterangan Gambar : Warga Kota Tanjungpinang memadati open base dan static show di Bandara RHF Tanjungpinang, Kepulauan Riau, Sabtu (17/2/2024). /PWI Kepri
KORANBATAM.COM - Komandan Pangkalan Angkatan Udara (Danlanud) Raja Haji Fisabilillah (RHF) Tanjungpinang, Kolonel Penerbang (Pnb) Andi Nur Abadi.,S.T.,M.M menggagas penyelenggaraan open base dan static show untuk masyarakat Kota Tanjungpinang dan sekitarnya.
Kunjungan pesawat jet tempur Hawk 109/209 Skadron Udara 1 Elang Khatulistiwa ini menjadi magnet idola bagi masyarakat Bumi Gurindam 12. Sebab, warga dapat melihat secara langsung alat utama sistem senjata (Alutsista) pesawat kebanggaan TNI Angkatan Udara (AU) di Bandara RHF Tanjungpinang, Sabtu (17/2/2024).
Kolonel Pnb Andi mengatakan, salah satu tugas Lanud RHF adalah pembedayaan wilayah dan pertahanan aspek dirgantara, selain menyelenggarakan dukungan operasi udara.
“Open base dan static show ini diharapkan dapat meningkatkan minat dirgantara guna meningkatkan kecintaan dan kebanggaan terhadap bangsa sekaligus memberikan hiburan bagi masyarakat Kota Tanjungpinang,” ungkapnya.
Kegiatan ini resmi dibuka oleh Danlanud RHF dihadapan Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kepri dan Kabupaten Bintan, selama 2 hari, sejak Jumat hingga hari ini.
“Selain 3 pesawat Hawk 100/200, kegiatan ini juga melibatkan pesawat Heli H-225 m/h-2215 dari Skadron Udara 8 Lanud Atang Sanjaya Bogor dan pesawat Hercules C-130 dari Skadron 33 Lanud Sultan Hasanudin Makassar,” ujarnya.
Gubernur Kepri, Ansar Ahmad mengapresiasi Lanud RHF sebagai penggagas acara tersebut. Ia mengatakan, hal ini dapat dijadikan sebagai hiburan dan sarana pendidikan bagi masyarakat maupun pelajar.
“Ini sekaligus membangun semangat kedirgantaraan bagi anak-anak kita, memperkenalkan beberapa alutsista yang hari ini digunakan,” sebutnya.
Berbicara kedaulatan, kata Gubernur Ansar, Provinsi Kepri memiliki perbatasan semua negara Asean, sehingga perhatian pemerintah dalam hal intensitas pengawasan kewilayahan sangat diperlukan.
“Mudah-mudahan acara seperti bisa lebih banyak dilakukan. Kita (Provinsi Kepri, red) akan memberikan dukungan penuh, karena 22 pulau terluar kita penuh dengan berbagai macam potensi. Maka pengawasan melalui udara juga perlu ditingkatkan terus, 2.408 pulau harus kita jaga,” ujar dia.
Tampak para siswa-siswi, anak-anak dan ribuan masyarakat sangat senang serta antusias melihat alutsista pesawat TNI AU.
Tak sedikit momen ini diabadikan bersua foto di depan pesawat Hawk, Hercules juga Heli Caracal. Para pilot maupun crew pesawat pun menjadi bintang di Tanjungpinang.
Kedatangan pesawat Hawk 100/200 Elang Khatulistiwa di Kota Tanjungpinang adalah dalam rangka pelaksanaan misi latihan Maverick dan terbang jelajah.
Adapun misi ini dipimpin oleh Komandan skadron 1, Letnan Kolonel (Letkol) PNB M Syaifudin. Sementara misi akam dimulai pada tanggal 16 Februari mendatang dengan melaksanakan terbang jelajah dan maverick melalui rute Lanud Supadio Pontianak menuju Lanud RHF Tanjungpinang.
Kemudian dilanjutkan pada tanggal 17 Februari, berangkat melanjutkan misi latihan dan terbang jelajah dari Lanud RHF Tanjungpinang menuju Lanud Roesmin Noerjadin Pekanbaru.
(iam)