- Kredit Macet, Kooperatif, Pengeroyokan dan Damai: Debitur di Batam Ini Malah Digugat Leasing Adira Finance ke Pengadilan
- Setelah Dubes Australia, Saatnya Uni Emirat Arab Kunjungi Batam
- Deputi Bidang Investasi dan Pengusahaan BP Batam Ditunjuk Komisaris Utama Taspen
- Kepala BP Batam Lantik dr Tanto sebagai Direktur RSBP Batam
- BP Batam-Pelaku Usaha Perkuat Sinergi Regulasi JPT lewat FGD
- Samsat Anambas Beri Diskon ke Masyarakat yang Bayar Pajak
- Tanggapan dan Jawaban Bupati Anambas Pandangan Umum RPJMD 2025-2029
- PLN Batam Gelar Diskusi Publik, Jelaskan soal Penyesuaian Tarif Listrik untuk Rumah Tangga Mampu
- PWI Kepri dan Batam Ziarahi Makam Sahabat Sejawat Penuh Haru
- Segera Bergulir Juli Ini, Batam 10K Diikuti Pelari Asing dari Berbagai Negara
Realisasi PMA Triwulan III 2023, Lima Sektor Industri Dominasi Investasi di Batam

Keterangan Gambar : Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol, Ariastuty Sirait
KORANBATAM.COM - Sebanyak lima sektor sekunder mendominasi realisasi Penanaman Modal Asing (PMA) di Batam sepanjang triwulan III tahun 2023.
Kelima sektor tersebut adalah sektor industri mesin, elektronik, instrumen kedokteran, peralatan listrik, presisi, optik dan jam, industri makanan, industri karet dan plastik, industri logam dasar, barang logam, bukan mesin dan peralatannya serta industri kendaraan bermotor dan alat transportasi lain.
Kementerian Investasi RI mencatat, industri mesin, elektronik, instrumen kedokteran, peralatan listrik, presisi, optik, dan jam masih menjadi penyumbang tertinggi investasi asing di Batam dengan capaian USD 53,68 juta atau setara Rp794,48 miliar dari 135 proyek.
Jumlah tersebut disusul oleh industri makanan dengan nilai investasi sebesar USD 40,58 juta atau setara Rp600,66 miliar dari 55 proyek.
Kemudian, industri karet dan plastik senilai USD 19,28 juta atau Rp285,40 miliar dari 55 proyek. Sementara, industri logam dasar, barang logam, bukan mesin dan peralatannya mencatatkan nilai investasi sebesar USD 4,98 juta atau setara Rp73,75 miliar dari 84 proyek.
Terakhir, sektor industri kendaraan bermotor dan alat transportasi lain juga tumbuh pesat dari triwulan III 2022 lalu dengan nilai sebesar USD 1,6 juta atau setara Rp23,73 miliar dari 43 proyek.
Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Muhammad Rudi melalui Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol, Ariastuty Sirait menyambut baik progres kemajuan realisasi PMA tersebut.
Menurut Ariastuty, pertumbuhan positif investasi asing di Batam tak terlepas dari sejumlah rencana strategis BP Batam di bawah kepemimpinan Muhammad Rudi.
Salah satunya adalah dengan terus memberikan kemudahan perizinan serta meningkatkan kualitas pelayanan sehingga para investor merasa nyaman untuk menanamkan modalnya di Batam.
“BP Batam akan terus berusaha untuk mempromosikan Batam ke para investor. Apalagi saat ini Batam juga terus berbenah dengan mempercepat pembangunan infrastruktur pendukung kota,” ujarnya, Rabu (20/12/2023).
Di samping itu, lanjut Ariastuty, pihaknya pun turut bersyukur dengan pengembangan Batam yang luar biasa pesat saat ini.
Selain letak yang strategis, kemajuan Batam di beberapa sektor ikut meningkatkan kepercayaan investor. Sehingga, peningkatan investasi yang ada berdampak pula terhadap pertumbuhan ekonomi.
“Selain pembenahan kota yang terus dilakukan, situasi Batam yang kondusif menambah kepercayaan investor. Ini yang mesti bersama kita jaga ke depannya,” pungkasnya. (***)