- Erlita Amsakar Kalungkan Medali dan Serahkan Hadiah Lomba Lari Batam 10K 2025
- Ada 2 Paket Terbaru di Harris Resort Waterfront Batam
- Kepala BP Batam Pimpin Upacara Hari Koperasi Nasional ke-78
- Harlah PKSS ke-1 Tahun, Momentum Sumpah Setia Melayu-Bugis dan Pengangkatan Tokoh Nasional
- Amsakar Achmad Lepas Ribuan Peserta Batam 10K Diikuti Pelari dari Dalam dan Luar Negeri
- Terus Ingatkan Warga, Kapolsek Bengkong Sebar Banner WhatsApp Waspada Curanmor-Sambang di Titik Rawan
- Kepala BP Batam Lepas Batam 10K 2025
- Kunjungan Sembang Petang Kapolri ke Pesantren UAS, Sinergi Ulama dan Negara
- Dorong Optimalisasi Aset, BP Batam Gelar Konsinyering Penataan dan Pengembangan Agribisnis
- DinSum Tjap Nyonya Gratis untuk Peserta Daftar Ulang Lari Batam 10K
Saksi Peserta Pemilu Ikuti TOT yang Digelar Bakesbangpol Anambas

Keterangan Gambar : Saksi peserta saat mengikuti Tot di hotel Anambas In Tarempa, Kamis (8/2/2024). /1st
KORANBATAM.COM - Badan Pengawasan Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Kepulauan Anambas menggelar Training Of Trainer (TOT) saksi peserta Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 di hotel Anambas In Tarempa pada Kamis, 8 Februari 2024.
Ketua Bawaslu Kabupaten Kepulauan Anambas, Jufri Budi mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan agar saksi peserta Pemilu memiliki pemahaman yang mumpuni dalam menjalankan tugas sebagai saksi di Tempat Pemungutan Suara (TPS).
TOT ini juga sebagai upaya meminimalisir resiko perdebatan dalam menafsirkan peraturan saat proses pemungutan dan penghitungan suara di TPS.
“Jadi kita bekali mereka dengan regulasi yang berlaku sekarang, terkait hak mereka itu seperti apa dan hal-hal yang tidak diperbolehkan untuk mereka itu seperti apa,” ungkapnya.
Untuk itu, kata dia, Bawaslu Anambas menghadirkan narasumber langsung dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang memiliki otoritas untuk melaksanakan proses pemungutan dan penghitungan suara di TPS.
Persiapan dan pembekalan Bawaslu Anambas kepada Panitia Pengawas Pemilihan Kecamatan (Panwascam) dan Panwaslu Kelurahan/Desa (PKD) pun telah dilaksanakan dengan memberikan orientasi tugas di saat pelantikan.
“Dalam orientasi tugas itu kita sisipi tugas, fungsi dan kewenangannya serta kita doktrin juga mereka untuk menjaga integritas dan netralitas,” pungkasnya.
(red)