- Medco E&P Natuna Koleb Bareng Pelajar SMP di Anambas Gelar Gerakan Tanam 5.000 Bibit Manggrove
- KSOP Batam Perketat Uji Kelaikan 91 Kapal Penumpang
- Kepala BP Batam Raih Penghargaan Inspiring Professional dan Leadership Award 2025
- Satgas Pangan Polresta Barelang Bolak-balik ke Pasar Distributor
- Kader Gerindra Kepri Kompak Hadiri Taklimat Prabowo di Hambalang
- BP Batam Terima Kunjungan Apindo Kepri, Bahas Potensi dan Tantangan Investasi
- Perkuat Sinergi Keamanan Udara dan Informasi Publik di Batam
- 58 Sekolah SMP se-Batam Ikuti Olimpiade Sains Forgusa
- Polsek Bengkong Aktif Gelar Jumat Curhat, Jembatan Silaturahmi Antara Polisi dan Masyarakat
- Pertamina Sumbagut Raih Initiative Award 2025 dari Human Initiative
Temui Warga Teluk Mata Ikan, Rudi Selesaikan Persoalan Air Warga

Keterangan Gambar : Peninjauan lokasi permasalahan distribusi air yang terjadi di Kampung Tua Teluk Mata Ikan, Simpang Turi Beach, Nongsa, Batam, Selasa (17/12/2024). /BP Batam
KORANBATAM.COM - Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Muhammad Rudi langsung menyelesaikan permasalahan distribusi air di Kampung Tua Teluk Mata Ikan.
Rudi turun langsung menemui warga yang melakukan aksi unjukrasa di Simpang Turi Beach, Nongsa, Selasa (17/12/2024).
Menemui masyarakat Kampung Tua Teluk Mata Ikan, merupakan bentuk komitmen dari Rudi dalam menuntaskan persoalan air. Bahkan, dia pun tidak meninggalkan lokasi pertemuan sebelum distribusi air kembali lancar ke rumah masyarakat.
“Kita bersyukur, air ke masyarakat sudah normal kembali. Saya sudah mengecek langsung dan berharap air ke masyarakat ini tidak diganggu lagi ke depannya,” ujarnya.
Rudi menjelaskan, kehadirannya juga untuk mengecek langsung permasalahan distribusi air yang terjadi di Kampung Tua Teluk Mata Ikan. Dari laporan yang diterimanya, persoalan ini karena adanya uji coba pengaliran yang dilakukan PT Air Batam Hilir (PT ABHi), ke kawasan data center.
Namun uji coba yang dilakukan, berdampak pada distribusi air ke Kampung Tua Teluk Mata Ikan.
“Maka saya sudah mengambil keputusan dan meminta kepada Pak Muji (Direktur PT. ABHi), untuk tidak mengganggu air ke masyarakat. Jika mau melakukan uji coba, silahkan dengan cara yang lain,” tegasnya.
Ia menambahkan, saat ini pembangunan jaringan pipa untuk menuju data center telah dibangun dan akan selesai pada akhir Desember 2024 ini.
Jika jaringan pipa ini selesai, maka air untuk ke kawasan data center tidak terhubung dengan jaringan ke pemukiman masyarakat dan mempunyai jaringan tersendiri.
“Saya titip kepada kita, agar tetap menjaga kekompakan dan situasi kondusif. Laporkan kepada saya apabila ada kendala agar saya bisa segera ambil tindakan,” tutupnya. (*)







.gif)






















