- PLN Batam dan Maxpower Indonesia Resmikan Pengoperasian 50 Megawatt PLTMG di Momen Hari Listrik Nasional ke-80
- Letkol Inf Yudi Satria Prabowo, Putra Bangkinang Ini Resmi Pimpin Yonif 136 Tuah Sakti
- Camp Pengungsi Vietnam Kini Bernama Galang Heritage Village
- Amsakar: Hari Bakti BP Batam ke 54 Jadi Momentum Perkuat Komitmen dan Kebersamaan
- Senyum Rempang, Wujud Kepedulian BP Batam
- Li Claudia: Anugerah Investasi BP Batam Jadi Inspirasi dan Perkuat Sinergi Bangun Daerah
- ESB Dorong Transformasi Digital Kuliner Sumatera, Mulai dari Batam
- Kapolsek Batuampar dan Wartawan Coffee Morning
- Silaturahmi Kepala dan Waka BP Batam dengan Kajati Kepri
- Makan Berhidang Warnai Rangkaian Kenduri Warisan Budaya Takbenda Batam 2025
TNI AU Bawa APD BNPB ke Batam

Keterangan Gambar : Sejumlah personel TNI AU sedang memindahkan bahan logistik dari dalam pesawat boeing 737 A-7305 ke mobil pengangkut logistik untuk dibawa menuju ke Rumah Sakit (RS) Khusus Infeksi Covid-19 di Pulau Galang, Kota Batam. (Foto : Humas Lanud Hang Nadim Batam)
KORANBATAM.COM, Batam - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) kembali mengirimkan alat pelindung diri (APD), sebanyak 20 koli (1000 EA) untuk Rumah Sakit (RS) Khusus Infeksi Galang dan Dinas Kesehatan Kota Batam 32 koli (1600 EA) melalui Skadron 17 VIP Halim Perdana Kusuma.
TNI Angkatan Udara (AU) untuk kesekian kalinya melaksanakan operasi penerbangan dengan misi Dukungan Pengiriman Logistik Percepatan Penanggulangan Covid-19.
"Pengiriman APD kali ini menggunakan pesawat boeing 737 A-7305 dengan awak pesawat Letkol Pnb Ludwig, Kapten Pnb Ardy, Lettu Pnb Edo. Boeing VIP tersebut landing di Bandara Hang Nadim tepat pukul 08.30 WIB," kata Kepala Dinas Operasi (Kadisops) Lanud Hang Nadim Batam, Mayor Lek Wardoyo, Kamis (30/4/2020).
Lanjutnya, salah satu material logistik untuk mendukung pemeriksaan swab di Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BTKLPP) kelas 1 Batam.
"Untuk mendeteksi secara akurat positif atau negatif hasil pemeriksaan darah terkait Covid-19. Dan ada penambahan seorang Dokter Spesialis Paru, untuk penugasan di RS Khusus Infeksi Galang," ujarnya. (iam)







.gif)






















