Bocah 12 Tahun Warga Bengkong yang Sempat Hilang Sejak 6 Hari Lalu Ditemukan di Apartemen Pollux Habibie

Reporter : KORANBATAM.COM 31 Jan 2023, 19:59:09 WIB BATAM
Bocah 12 Tahun Warga Bengkong yang Sempat Hilang Sejak 6 Hari Lalu Ditemukan di Apartemen Pollux Habibie

Keterangan Gambar : Riski Ramadhani (dua dari kiri) bersama keluarganya, di Mapolsek Bengkong, Selasa (31/1/2023). /1st


KORANBATAM.COM - Seorang anak berusia 12 tahun bernama Riski Ramadhani, yang sempat hilang selama enam hari kini telah ditemukan, Selasa (31/1/2023). Hal itu dibenarkan langsung pihak keluarga Riski, ketika dikonfirmasi kabar tersebut.

Ibunda Riski, Ema mengatakan, Riski ditemukan di Mitra Raya Atas, Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), sekitar pukul 11.43 WIB oleh warga melalui media sosial Facebook.

“Iya sudah ditemukan, alhamdulillah anaknya (Riski) sehat dan aman,” ucap perempuan berumur 45 tahun itu kepada KORANBATAM.COM.

Rasa syukur dan terima kasih pun disampaikan warga yang berdomisili di Kampung Durian, Kelurahan Sadai, Kecamatan Bengkong ini kepada pihak kepolisian Polsek Bengkong yang telah berupaya menyebarluaskan informasi perihal kehilangan anak tersebut melalui anggota Bhabinkamtibmasnya.

“Terima kasih atas bantuan bapak-bapak polisi di Polsek Bengkong yang telah membantu menemukan anak kami yang bernama Riski Ramadhani, umur 12 tahun. Ini semua atas kerja sama pihak kepolisian, sehingga kini kami bisa kembali berkumpul bersama keluarga di rumah seperti dulu lagi,” ujarnya.

Terpisah, Kapolsek Bengkong, Iptu Muhammad Rizqy Saputra, S.T.K., S.I.K., M.Si juga membenarkan terkait ditemukannya Riski Ramadhani yang sempat hilang itu.

Ia menjelaskan, Riski ditemukan warga di sekitar Apartemen Meisterstadt Pollux Habibie pada Selasa siang.

“Iya benar, sudah ditemukan di Jalan Laksamana Bintan, Batam Center,” ungkapnya.

Sebelumnya, pihak keluarga Riski Ramadhani melaporkan peristiwa kehilangan anaknya kepada Polsek Bengkong, pada Senin malam, (30/1), sekira pukul 22.30 WIB.

Remaja putra yang kesulitan membaca, menulis, dan mengeja atau Disleksia ini terakhir berpamitan untuk membeli makanan ketoprak usai mendapat angpau saat datang berkunjung pada perayaan imlek di rumah tetangganya. Namun, kemudian tak kembali ke rumah.

Anak ke 5 dari 8 bersaudara itu hilang sejak Senin malam (23/1). Saat ditemukan, Riski dalam kondisi dekil dan kelaparan.


(iam)




Komentar Facebook

Komentar dengan account Facebook