- Li Claudia: Anugerah Investasi BP Batam Jadi Inspirasi dan Perkuat Sinergi Bangun Daerah
- ESB Dorong Transformasi Digital Kuliner Sumatera, Mulai dari Batam
- Kapolsek Batuampar dan Wartawan Coffee Morning
- Silaturahmi Kepala dan Waka BP Batam dengan Kajati Kepri
- Makan Berhidang Warnai Rangkaian Kenduri Warisan Budaya Takbenda Batam 2025
- Sudah 2 Kali, Kakek Durjana Cabuli Bocah 4 Tahun di Bengkong Batam
- Baju PDU Walikota Batam Pertama, Koleksi Terbaru di Museum Raja Ali Haji di Hari Jadi ke-5
- Didepan Pemerintah AS, Fary Tegaskan Komitmen Prabowo Jadikan Batam Tujuan Investasi Dunia
- Pemotor Tewas Tergeletak di Tempat, Diduga Jadi Korban Tabrak Lari
- Bhayangkari Ranting Bengkong Dorong Semangat Sehat dan Perkuat Tali Persaudaraan lewat Senam Aerobik
Ditinggal Liburan Idul Fitri, Rumah Warga Disatroni Maling

Keterangan Gambar : Ilustrasi pencurian. /1st
KORANBATAM.COM - Rumah di desa Tarempa Selatan, Kecamatan Siantan, Kabupaten Kepulauan Anambas, dibobol maling saat pemilik rumah sedang liburan ke Tanjungpinang.
Pemilik rumah, Lusi, mengaku saat meninggalkan rumah sudah mengunci semua pintu dengan rapat.
“Sebelum saya meninggalkan rumah semuanya saya kunci. Mulai pintu belakang, dan pintu depan, saya cek semua sebelum berangkat,” ujar Lusi kepada wartawan, Sabtu (7/5/2022).
Namun, Lusi sangat kaget ketika pulang ke rumah melihat jendela depan terbuka dan setelah memeriksa barang-barangnya, ternyata sebuah laptop hilang digondol pencuri. Saat itu, dirinya langsung melaporkan kejadian kepada pihak Rukun Tetangga (RT) dan menunggu niat pelaku mengembalikan laptopnya.
“Sementara ini biarlah saya tunggu, siapa tahu ada niat baik pelaku untuk mengembalikan. Tapi, kepada pak RT sudah saya laporkan, jika sehari atau dua hari ini tidak kembali, maka saya akan laporkan ke polisi,” sebutnya.
Sementara, Wakil Kepala Kepolisian Resor (Wakapolres) Anambas, Komisaris Polisi (Kompol) Ramses Marpaung, mendengar informasi itu, menyarankan agar korban melaporkan kepada pihak kepolisian. Bahkan, dirinya akan mengarahkan Kepolisian Sektor (Polsek) Siantan untuk memonitor masalah tersebut.
“Sebaiknya dilaporkan saja kepada polisi. Nanti boleh lapor ke Polsek Siantan, agar kita bisa bergerak karena dengan adanya laporan kita bisa mengetahui,” ujarnya di salah satu grup WhatsApp.
(Tony/Jhon)







.gif)






















