- Deputi Bidang Investasi dan Pengusahaan BP Batam Ditunjuk Komisaris Utama Taspen
- Kepala BP Batam Lantik dr Tanto sebagai Direktur RSBP Batam
- BP Batam-Pelaku Usaha Perkuat Sinergi Regulasi JPT lewat FGD
- Samsat Anambas Beri Diskon ke Masyarakat yang Bayar Pajak
- Tanggapan dan Jawaban Bupati Anambas Pandangan Umum RPJMD 2025-2029
- PLN Batam Gelar Diskusi Publik, Jelaskan soal Penyesuaian Tarif Listrik untuk Rumah Tangga Mampu
- PWI Kepri dan Batam Ziarahi Makam Sahabat Sejawat Penuh Haru
- Segera Bergulir Juli Ini, Batam 10K Diikuti Pelari Asing dari Berbagai Negara
- Duta Besar Australia Lawatan ke Batam
- Dorong Pertumbuhan Industri, PLN Batam Hadirkan Layanan Khusus Kelistrikan
Kepala BP Rudi Ajak Insinyur di Tiga Negara Berkolaborasi Bangun Batam

Keterangan Gambar : Sijori First Engineering Annual Meeting in Batam, di Kampus Politeknik Negeri Batam, Minggu (14/1/2024). /BP Batam
KORANBATAM.COM - Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Muhammad Rudi mengajak para insinyur untuk mendukung program pembangunan di Kota Batam. Melalui subangan ide dan inovasi untuk meningkatkan kemajuan kota.
Hal ini diungkapkan oleh Rudi saat menghadiri Sijori First Engineering Annual Meeting in Batam, di Kampus Politeknik Negeri Batam, Minggu (14/1/2024).
Sijori Annual Engineering Meeting merupakan pertemuan para insinyur dari tiga negara yakni Indonesia, Singapura dan Malaysia.
Kegiatan ini dalam rangka membahas informasi teknologi dan engineering yang dibutuhkan di tiga negera tersebut.
“Dalam merancang Batam, butuh banyak masukan pembangunan dari bapak dan ibu disini. Saya harap para insinyur yang hadir hari ini, bisa menyumbangkan gagasannya untuk kemajuan kota,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Rudi memaparkan sejumlah pembangunan di Batam. Mulai dari pembangunan infrastruktur jalan, pembangunan Terimal 2 Bandara Hang Nadim hingga pembangunan Pelabuhan Batuampar.
Pembangunan-pembangunan yang tengah dijalankan itu tentunya tidak akan bisa berhasil tanpa adanya sumbangsih pemikiran dari para insinyur.
“Mudah-mudahan, insinyur dari Malaysia, Singapura dan Indonesia khususnya di Kepulauan Riau (Kepri) dan Batam, bisa berkolaborasi untuk memajukan Kota Batam yang kita cintai ini,” imbuhnya. (***)