- Tanggapan dan Jawaban Bupati Anambas Pandangan Umum RPJMD 2025-2029
- PLN Batam Gelar Diskusi Publik, Jelaskan soal Penyesuaian Tarif Listrik untuk Rumah Tangga Mampu
- PWI Kepri dan Batam Ziarahi Makam Sahabat Sejawat Penuh Haru
- Segera Bergulir Juli Ini, Batam 10K Diikuti Pelari Asing dari Berbagai Negara
- Duta Besar Australia Lawatan ke Batam
- Dorong Pertumbuhan Industri, PLN Batam Hadirkan Layanan Khusus Kelistrikan
- CIMB Niaga Gelar Festival Musik Sunset 2 Hari di Kebun TMII Jakarta
- PLN Batam Siap Laksanakan Kebijakan Tarif dari Pemerintah Mulai 1 Juli 2025
- Penemuan Batu Bata Bersejarah di Dapur Arang Batam
- Istri di Bengkong Polisikan Suami gegara Cabuli Putri Pertamanya Sendiri
Silaturahmi Gapoktan Duriangkang, Suryani Terima Curhat Petani yang Masih Gunakan Peralatan Manual

Keterangan Gambar : Calon Wakil Gubernur Kepulauan Riau nomor urut 2, Suryani (berdiri), saat berikan sambutan dalam pertemuan silahturahmi bersama Gapoktan Duriangkang, Kecamatan Sei Beduk, Kelurahan Duriangkang, Kota Batam, Senin (12/10/2020), sore. (Foto : ilham/KORANBATAM.COM)
KORANBATAM.COM, BATAM - Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Kepulauan Riau nomor urut 2, Suryani S.E, melakukan pertemuan dengan sejumlah warga yang tergabung di dalam Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Duriangkang, Kota Batam. Suryani disambut hangat oleh 5 kelompok Gapoktan Sei Beduk, Mangsang, dalam acara pertemuan bernuansa silaturahmi tersebut.
Pertemuan bernuansa silahturahmi itu, dilaksanakan di lahan pertanian yang berada di Kecamatan Sei Beduk, Kelurahan Duriangkang, Kota Batam, Senin (12/10/2020), sore, sekira pukul 16.00 WIB.
“Sore hari ini (Senin), saya di undang oleh beberapa kelompok tani di Duriangkang. Yang memang mereka (kelompok tani) mengerjakan lahan sayuran disini, untuk memenuhi kebutuhan sayur, khususnya di Kota Batam,” kata Suryani kepada KORANBATAM.COM, ketika diwawancarai di lokasi usai melaksanakan pertemuan.
Momen pertemuan bernuansa silaturahmi itu juga, dimanfaatkan oleh warga yang tergabung dalam Gapoktan Duriangkang untuk menyampaikan beberapa permasalahan yang tengah dihadapi mereka. Satu diantaranya yaitu, mengenai sistem peralatan yang digunakan masih manual.
“Saya baru tahu, mereka (Gapoktan Duriangkang) masih menggunakan sistem tradisional sekali, ya manual lah,” ujar pasangan Isdianto di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kepri 2020 ini.
Oleh karena itu, kata Suryani, perlu didukung, terutama dalam ketersediaan alat kultifator untuk mendorong para Gapoktan Duriangkang bisa lebih menambah dan meningkatkan produk dari hasil pertanian.
“Bagi saya, ini harus didukung. Terutama tadi alat kultifator yang dibutuhkan untuk mendorong mereka agar dari manual bisa lebih moderen lah. Kemudian juga, untuk menghemat tenaga, sehingga kedepan berharap dengan kultifator, salah satunya bisa lebih menambah produk dari hasil pertanian mereka,” jelasnya.
Informasi yang diterima, kelompok tani itu sudah terdaftar di Kota Batam dan beranggotakan lebih kurang sekitar 150 orang, menginginkan adanya penambahan disektor lahan agar dikemudian hari produk para tani tersebut semakin banyak dan semakin bisa bervariasi untuk bisa menambah pendapatan dari masing-masing petani.
Adapun kelompok tani yang hadir dalam pertemuan bernuansa silahturahmi tersebut diantaranya ialah, kelompok tani Jaya Makmur Abadi, Sido Mukti, Bumi Berkah, Sejahtera Mandiri, dan Wono Sari.
Pantauan KORANBATAM.COM saat lokasi, usai acara, para tamu undangan dipersilahkan menikmati hidangan makanan yang telah disajikan oleh para tani Gapoktan Duriangkang.
(ilham)