- Tanggapan dan Jawaban Bupati Anambas Pandangan Umum RPJMD 2025-2029
- PLN Batam Gelar Diskusi Publik, Jelaskan soal Penyesuaian Tarif Listrik untuk Rumah Tangga Mampu
- PWI Kepri dan Batam Ziarahi Makam Sahabat Sejawat Penuh Haru
- Segera Bergulir Juli Ini, Batam 10K Diikuti Pelari Asing dari Berbagai Negara
- Duta Besar Australia Lawatan ke Batam
- Dorong Pertumbuhan Industri, PLN Batam Hadirkan Layanan Khusus Kelistrikan
- CIMB Niaga Gelar Festival Musik Sunset 2 Hari di Kebun TMII Jakarta
- PLN Batam Siap Laksanakan Kebijakan Tarif dari Pemerintah Mulai 1 Juli 2025
- Penemuan Batu Bata Bersejarah di Dapur Arang Batam
- Istri di Bengkong Polisikan Suami gegara Cabuli Putri Pertamanya Sendiri
Bawaslu Anambas Tetap Pantau dan Awasi Gerak-gerik Paslon Saat Kampanye

Keterangan Gambar : Yopi Susanto, Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum. (Foto : istimewa)
KORANBATAM.COM, ANAMBAS - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Kepulauan Anambas sampai saat ini masih rutin melakukan pemantauan dan pengawasan terhadap ketiga (3) pasangan calon (Paslon) selama melaksanakan kampanye.
Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Ka Bawaslu) Kabupaten Kepulauan Anambas, Yopi Susanto mengatakan bahwa, sejauh ini belum ada kesalahan fatal para pasangan calon maupun tim sukses selama kampanye.
“Kita rutin melaksanakan kegiatan kampanye pasangan calon. Kita berbagi tugas, karena pasangan calon kampanye kadang tempatnya berbeda namun mereka tetap memberitahukan kegiatan kepada kita,” ujar Yopi kepada media ini, Senin (23/11/2020).
Yopi juga menambahkan bahwasannya, koordinasi dalam bentuk pengawasan juga dilakukan oleh Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) sehingga semua kegiatan Paslon dipastikan bisa diawasi dengan baik. Selama ini pihaknya juga sudah mengimbau kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Pegawai Tidak Tetap (PTT) agar tidak berpolitik praktis. ASN dan PTT bisa menghadiri kampanye namun tidak memakai embel-embel Paslon maupun partai.
“Pengawasan juga dilakukan hingga tingkat kecamatan oleh Panwascam, bahkan setiap kegiatan pasti tidak luput dari pantauan kita selama kegiatan itu dalam tahapan kampanye. Boleh saja, ada ASN atau PTT yang hadir namun bersifat pasif, hanya mendengarkan visi misi Paslon misalnya. Asalkan hanya diam dan mendengar, serta tidak ada embel-embel Paslon atau partai yang dihadiri,” jelasnya.
Yopi juga meminta peran serta dari masyarakat yang turut melakukan pengawasan dalam pelaksanaan Pilkada kali ini. Hal ini demi terpilihnya pasangan calon kepala daerah yang benar-benar merupakan pilihan rakyat. Bahkan dalam pelaksanaan sudah dilakukan penandatanganan Pilkada damai oleh ketiga Paslon beserta ketua tim pemenangan.
“Kami juga tetap berharap peran serta dari masyarakat untuk sama-sama kita lakukan pengawasan agar Pilkada 2020 ini berjalan dengan jujur dan adil. Sehingga nanti siapapun pemenangnya merupakan pilihan rakyat yang terbaik untuk membangun Anambas yang kita cintai ini,” tandas Yopi.
(red)