- Instruksi Presiden RI, Li Claudia: Pertumbuhan Ekonomi Daerah Jadi Prioritas
- Polsek Sagulung Gagalkan Pengiriman PMI Ilegal ke Malaysia di Batam, 2 Perempuan Ditangkap
- Delapan Tahun Berjalan, Komunitas Mobil Batam Gelar Sahur on the Road
- BP Batam Tambah Booster, Pipa Crossing dan IPA Baru
- BP Batam Komitmen Selesaikan Persoalan Air di Daerah Stres Area
- Berikan Pelayanan Prima, BU SPAM BP Batam Gerak Cepat Tangani Pipa Bocor
- Kepala Kemenag Kepri Dukung Program dan Kegiatan PW GP Ansor
- Polri Bakal Tindak Tegas Preman Bertopeng Ormas yang Ganggu Investasi
- Buka Puasa Lezat dengan Menu Nusantara dan Turki hanya di Yello Harbour Bay Batam
- Menko Perekonomian RI Lantik Tujuh Deputi BP Batam, Ini Daftarnya
Golkar Natuna Buka Pendaftaran Calon Bupati dan Wakil Bupati

KORANBATAM.COM, Natuna – DPD II Partai Golkar Natuna membuka peluang kepada kader Golkar dan masyarakat umum untuk ikut mendaftar sebagai calon Bupati dan Wakil Bupati Natuna tahun 2020.
Partai pohon beringin itu membuka pendaftaran sejak 25 Oktober sampai 10 November 2019 di Sekretariat Partai Golkar di jalan Hasan Ramli, RT 03 RW 04 Kelurahan Ranai.
Ketua DPD II Golkar Natuna sekaligus Ketua Tim Sembilan, Ngesti Yuni Suprapti mengatakan, perekrutan calon kepala daerah itu tertuang dalam surat DPD Golkar Provinsi tanggal 10 Oktober 2019.
“Untuk Provinsi Kepulauan Riau, akan melaksanakan penjariangan kepala daerah, gubernur, bupati dan wali kota serentak mulai tanggal 25 Oktober sampai 10 November 2019,” ujar Ngesti, Senin (21/10).
Dengan pembukaan pendaftaran calon kepala daerah, Ngesti berharap masyarakat Natuna yang memiliki keinginan dan kemampuan untuk dapat mendaftarkan diri dalam bursa pencalonan. “Silakan daftar dan isi formulir. Selanjutnya kita akan kirim data calon kepada DPD Provinsi dan dilanjutkan ke DPP Golkar di Jakarta,” paparnya.
Saat ditanya soal rencana keikutsertaan petinggi Golkar di Natuna, Ngesti mengatakan, tidak menutup kemungkinan kader Golkar ikut ambil bagian dari pencalonan. Akan tetapi, kepastian itu akan diketahui setelah perekrutan berakhir.
“Belum bisa jawab, kita lihat di final pendaftaran nanti. Terpenting, Golkar adalah partai yang memberikan peluang kepada masyarakat umum untuk ikut dalam bursa pencalonan,” tutupnya.
Sementara Sekjen Gokar Natuna, Mustamin Bakri menambahkan, sebelum hasil penjaringan diserahkan ke DPD I Provinsi, tim sembilan akan melakukan pleno penetapan bakal calon.
“Selanjutnya menunggu arahan dari DPP untuk koalisi pencalonan. Sebab untuk mengusung calon kepala daerah minimal partai mendapat 20 persen kursi legeslatif, atau sekitar 4 kursi. Saat ini kita hanya ada tiga kursi,” ungkap Mustamin.(sindobatam.com/red)