Kembangkan Investasi, BP Batam Teken Nota Kesepahaman dengan Kemerinves

Reporter : KORANBATAM.COM 24 Jun 2025, 20:55:11 WIB EKONOMI
Kembangkan Investasi, BP Batam Teken Nota Kesepahaman dengan Kemerinves

Keterangan Gambar : Penandatanganan nota kesepahaman oleh Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM, Rosan Perkasa Roeslani (kanan), disaksikan langsung Kepala BP Batam/Walikota Batam, Amsakar Achmad, di Jakarta, Selasa (24/6/2025). /BP Batam


KORANBATAM.COM - Badan Pengusahaan (BP) Batam resmi menandatangani nota kesepahaman bersama Kementerian Investasi (Kemerinves) dan Hilirisasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Selasa (24/6/2025), di Jakarta.

Nota kesepahaman ini ditandatangani langsung oleh Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM, Rosan Perkasa Roeslani bersama Kepala BP Batam/Walikota Batam, Amsakar Achmad.

Adapun perjanjian tersebut memuat tentang upaya pengembangan investasi di Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas (KPBPB) Batam sebagai komitmen jangka panjang yang kolaboratif antarkedua instansi dalam merealisasikan pembangunan Batam yang berkelanjutan.

Dalam sambutannya, Kepala BP Batam/Walikota Batam, Amsakar Achmad mengatakan, penandatangan nota kesepahaman ini memperkuat fondasi kerja sama dalam hal sebagai berikut:

1.⁠ ⁠Sinkronisasi dan pertukaran data dan informasi.

2.⁠ ⁠Pengawasan sistem perizinan.

3.⁠ ⁠Pengembangan peluang dan penyusunan kebijakan.

4.⁠ ⁠Pengembangan sumber daya potensial lainnya.

“Langkah ini merupakan manifestasi komitmen kita untuk menciptakan Batam sebagai kawasan ramah investasi dan adaptif atas perkembangan global,” ucap Amsakar. 

Pada kesempatan ini, ia juga menerangkan pencapaian realisasi investasi Batam pada tahun 2024, yakni sebesar Rp43,26 triliun atau meningkat 31,17 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Kenaikan tersebut serta-merta mendorong pertumbuhan ekonomi Batam di tahun yang sama, yakni mencapai 6,69 persen. 

Angka tersebut telah melebihi rata-rata pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 5,03 persen.

Meski demikian, Amsakar menegaskan bahwa pihaknya akan berupaya untuk menjaga momentum pertumbuhan ini agar mengalami eskalasi yang signifikan di tiap tahunnya.

Karena berdasarkan arahan Presiden Republik Indonesia, Batam telah mendapat mandat untuk berkontribusi dalam mencapai target pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 8 persen melalui Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025–2029.

“Kami berharap, apa yang telah kita sepakati hari ini menjadi landasan konkret bagi integrasi kebijakan pusat dan pelaksanaan teknis di daerah untuk menciptakan iklim investasi yang kompetitif di Batam,” ujarnya. 

Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM, Rosan Perkasa Roeslani dalam sambutannya mengapresiasi pencapaian yang terus didorong oleh BP Batam.

“Kontribusi dari Batam sangat penting untuk kami dalam mencapai pertumbukan ekonomi nasional sebesar 8 persen yang dicanangkan oleh Presiden RI,” sebutnya.

Adapun target investasi yang ditetapkan oleh Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM mencapai lebih dari Rp13.000 triliun untuk 5 tahun ke depan. Sedangkan untuk tahun 2025 target investasi yang ditetapkan sebesar Rp1.900 triliun.

“Saya yakin di bawah kepemimpinan Kepala BP Batam dan seluruh jajaran, kerja sama ini dapat berjalan dengan baik dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat Batam dan Indonesia,” kata dia optimistis.

Turut hadir dalam pertemuan, Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi/Wakil Kepala BKPM Todotua Pasaribu, Wakil Kepala BP Batam Li Claudia Chandra, Deputi Bidang Kebijakan Strategis dan Perizinan BP Batam Sudirman Saad, Deputi Bidang Investasi dan Pengusahaan BP Batam Fary Francis, Deputi Bidang Infrastruktur BP Batam, Mouris Limanto serta para Pejabat Tingkat 2 di lingkungan BP Batam. (*)




Komentar Facebook

Komentar dengan account Facebook